Aku terkulai lemas di atas tubuh pemuda itu. Desi XXX “Aaaaggghhhh… ooouugghhh… aaahhh…” Andi orgasme dengan hebatnya, sekitar lima kali kelaminnya menyemprotkan sperma di dalam lubang kemaluanku. Oh, aku sudah benar-benar menjadi wanita binal. Ayo!!”
Aah, sepertinya aku semakin menjadi, nikmat dan sensasi baru yang luar biasa melanda tubuh mulusku. Selanjutnya Andi benar-benar menjadikan malam itu sebagai malam yang penuh dengan hasrat birahi. “Lin, udah sekian bulan aku ngentotin kamu, kamu ngerasa enak gak?“ tanyanya lagi. “Ooohh… ooohh… ooohh…”
“Hhhmmpphh… hhmmmpp…”
Suara desahan kami bersahut-sahutan, diiringi suara kelamin kami yang saling beradu, berpacu menuju kenikmatan bercinta. Aku langsung ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhku. Kini dia berada tepat di belakangku, punggungku disandarkan pada dadanya, dengan kedua tangannya terus bermain-main di bulatan putingku. Entah aku harus menyesal atau malah bersyukur karena dulu dia nekat ’memperkosaku’. aku hanya menjawab dengan anggukan kecil. “Aghh… Lin… agghhh…” kini mas Herry semakin cepat menggoyang pinggulnya, menghujamkan kemaluannya ke liang kelaminku. Andi menggunakan tanganku untuk mengelus-elus kelentitku dan bibir kemaluanku sendiri. Namun sama seperti tadi, setelah mengucapkannya, rasanya hasratku menjadi semakin tinggi.