Tunggu dulu dong! Bokep asia Aku orgasme nich!”, suaranya makin lirih, rupanya di seberang sana Panji sudah berhasil mencapai puncaknya, gila! Aku sekarang ke rumahmu ya? “Baiklah”, jawabku menyetujui sambil meraih hands free kemudian aku masuk kembali ke kamar mandi. “Eee.. Dia sepertinya sangat menikmati penuturanku melalui telepon sambil terus melakukan aktifitasnya sendiri, mendengar suara itu aku menjadi semakin terangsang saja jadinya, jari tengah dan jari manis tangan kananku mulai kumasukkan ke dalam raning vaginaku yang sudah semakin berlendir, sementara jari telunjuk kupakai menggesek-gesek klitorisku. Celana ini memang enak sekali dipakai di rumah saat tidur, dan aku biasa tidur dalam keadaan seperti ini, tanpa busana lainnya menutupi tubuhku, hanya ada celana pendek seperti yang kukenakan saat ini. Kunyalakan air hangat mengisi bathtub kamar mandiku. Aku sekarang juga berjalan ke kamar mandi, sekarang di kamar mandi aku melepaskan celana dan CD-ku, kondisiku sekarang juga sudah bugil nich!”, Panji mencoba menjelaskan keadaannya saat itu padaku.
