“Gimana raffa.. Bokep ummi Annida terengah-engah saking menikmati sedotan dan remasan di kedua payudaranya, sampai-sampai ia terbangun dari mimpinya.Perlahan ia membuka kedua matanya sambil merasakan mimpinya masih terasa meski sudah terbangun. Ini merupakan tahun ketiga ia bekerja di sana. Mungkin saja anak ini tidak sesuai dengan apa yang diharapkan, tetapi dari pada tidak sama sekali?Setelah berpikiran seperti itu, ummi Annida menjadi penasaran. Mengingat ini hal ummi Annida jadi terangsang. Penampilannya seperti umumnya aktifis muslimah. . enak sekali. itu nggak boleh. Bahkan saking enaknya, raffa merasa tak sanggup lagi menahan desakan yang akan menyembur dari ujung moncong kemaluannya.ummi Annida rupanya merasakan hal itu. Sambil terus mengemot puting susunya, jemarinya mulai berani mempermainkan bibir kemaluan ummi Annida. ya begitu. keluarin aja. Jangan sampai ia kaget dan malah akan membuatnya ketakutan.Lalu ummi Annida membuka kancing bajunya, menyingkap jilbab dan membiarkan raffa meremas-remas buah dadanya sesuka hati. ummi Annida kenapa? Nanti kalau ketahuan abah gimana?” Tanya ummi Annida.“raffa tahu itu salah.. kenapa?” Tanya raffa bingung karena barusan ia merasakan air maninya akan muncrat tapi tiba-tiba tidak jadi.“Nggak apa-apa.
